Ireng Maulana Sejukkan Bali

Meski sudah sepuh, maestro jazz Ireng Maulana siap tampil di hadapan publik terbatas pada pembukaan Oceans 27 Sundeck Lounge, Bar & Restaurant di tepian Pantai Kuta, Bali, Sabtu (27/12) malam.

Salah seorang pengorganisir acara tersebut, Julien Lanes dari Rumah Ngamen, ketika dihubungi dari Denpasar, Sabtu (27/12) siang menjelaskan, Ireng yang berawal sebagai gitaris, telah tiba di Bali, Jumat (26/12) malam.

Namun belum diperoleh penjelasan, penggagas JakJazz yang menuju usia 65 tahun itu di restoran yang menempati ruangan santai menghadap perairan laut belakang Discovery Mall Kuta tersebut akan membawakan lagu apa saja.

"Saya belum sempat berbicara soal lagu-lagu yang akan dibawakannya. Kemungkinan Beliau akan memberikan kejutan soal itu. Yang pasti acara nanti dirancang mampu membawa kita pada masa lalu," ucap Julien yang dikenal peduli dalam mendorong kemajuan para pekerja seni di Bali.

Kehadiran resto pantai di kawasan mall milik pengusaha Tomy Winata, yang dikenal dekat dengan pejabat kepolisian tersebut, dimaksudkan untuk menambah sarana wisata bagi turis domestik maupun asing.

Didukung oleh koki (chef) internasional berpengalaman dalam menyajikan sajian-sajian kelas dunia, Oceans 27 dirancang untuk membawa pengunjung ke dalam lingkungan, suasana, dan budaya yang berbeda dari lainnya.

Selain itu, menurut Julien, Oceans 27 hadir untuk dapat memberi wadah kepada para pekerja seni dari Bali ataupun dari luar daerah agar bisa menampilkan kebolehannya.

Acara tersebut diharapkan juga menjadi ajang silaturahmi antara Ireng Maulana dengan para musisi yang telah diberikan kesempatan tampil dalam JakJazz, seperti Balawan, Rio Sidik-Saharadja, Eric Sondi, DJ Nino, dan lainnya.

Seperti DJ Nino, dikenal luas, tampil di berbagai festival, termasuk di Hongkong tahun 2006, Bali Womens International Club 2007 dan Jakarta International Java Jazz & Jakjazz, tak terlepas dari kesempatan yang diberikan Ireng Maulana.

Julien berharap kehadiran Ireng Maulana pada pembukaan tempat hiburan dengan nuansa berbeda itu akan membangkitkan kembali semangat para pekerja seni musik di Bali.

Sumber Post