Showing posts with label Photography. Show all posts
Showing posts with label Photography. Show all posts

Saturday, January 31, 2009

Adobe Photoshop CS 3 Portable



Adobe® Photoshop® software, the professional image-editing standard and leader of the Photoshop digital imaging line, delivers more of what you crave. Groundbreaking creative tools help you achieve extraordinary results. Unprecedented adaptability lets you custom-fit Photoshop to the way you work. And with more efficient editing, processing, and file handling, there’s no slowing you down.

Adobe Photoshop CS3 is the next version of Adobe Photoshop software, the professional standard in digital imaging, to be released in spring 2007. The Photoshop CS3 is an unfinished version of the application that we are making available to you now, to enable you to work natively on the latest hardware and operating system platforms prior to our ultimate release of the final product. The FINAL is available as a Universal Binary for the Macintosh platform as well for Microsoft® Windows® XP and Windows Vista computers, with the final shipping release of Adobe Photoshop CS3 planned for spring 2007.

Photoshop CS3 Extended includes all of the same features as Photoshop CS3 but adds a brand-new set of tools and capabilities for the integration of 3-D models, video and animation, and image measurement and analysis.


Silahkan download Software-nya
Download

Pass : http://music-blackburn.blogspot.com


"Enjoy Download"

Friday, January 16, 2009

SIFOC LAUNCHING - Seminar Fotografi "Indonesian Digital Beauty"

Seminar Fotografi - Indonesian Digital Beauty

Dengan Pembicara :
* Kristupa W.Saragih
* Harlim (infrared)

Tempat Penyelenggara'an:
SunCity Hotel.
Jl. Pahlawan No. 1 Sidoarjo, Jawa Timur

Tanggal dan Hari acara:
Minggu, 25 Januari 2009
08.00 s/d 17.00 WIB

Harga Tiket:
Pelajar: Rp. 125.000,-
Umum : Rp. 150.000,-

Tiket Box :
Surabaya
* Sentra Digital (0318432166)
* Raya Lab. (0315672660)
* Victory Equipment (0315999636)
* Ryan Howok STIKOM (08563226776)

Sidoarjo
* Primadona Photo (03177588857)
* Jaya Abadi Photo (0318068308)

Madiun
* Djunaidi (08123421068)

Solo
* Ngusman (08122970079)

Contact Person :
- Hendra : 031-77588857
- Echo : 081357771322


*****************************Sidoarjo Fotografer Club*****************************
Blog Advertising

Friday, December 26, 2008

The Understanding of Exposure

Exposure tuh apa an sih? Kok kayaknya exposurenya terlalu gelap yah? Apa gak terlalu OE (Over exposed) tuh poto? Duh, seharusnya exposure saya harusnya gimana sih? Tenang saudara saudari sekalian. Saya meluangkan waktu saya dengan menulis artikel ini bukannya saya sok pinter ato gimana tapi ingin rasanya saya berbagi pengetahuan dan pengalaman saya sama yang butuh aja deh biar ngerti apa sih itu kreatif EXPOSURE?
Semoga sehabis baca artikel ini, kalian akan mendapatkan sesuatu yang baru dan dapat di implementasikan di teknik fotografi kalian. Setelah membaca artikel ini saya berharap anda bisa:

  • Mengerti apa itu Aperture, Shutter Speed dan ISO
  • Mengerti apa itu Aperture Priority, Shutter Priority, Manual Aperture and Shutter dan kapan paling efektif untuk memakainya.
  • Mengerti apa itu Panning teknik dan bagaimana sih biar bisa panning?
  • Mengerti tentang Depth of Field dan bagaimana Aperture bertanggung jawab atas ini.
  • Mengerti tentang Shutter Speed tentang pembekuan gerakan, menghasilkan efek arus (flowing effect)
  • Mengerti tentang kompensasi ISO sensitifiti dari film
  • Mengerti apa itu Bracketing dan efeknya terhadap exposure yang benar dan/atau sempurna

Dalam artikel ini saya asumsikan bahwa camera anda setidaknya bisa di setting ke Manual, lebih baik lagi jika kamera anda adalah Digital atau Analog SLR Camera. Kamera yang saya gunakan adalah Nikon Digital SLR Camera D100 tetapi secara garis besar, maksud arti garis besar artikel ini bisa di implementasikan di fotografi secara general. Memang setiap fotografer mempunyai definisi dan style tersendiri dalam approachnya terhadap fotografi. Artikel ini tidak menyalahkan dan saya tidak membenarkan diri saya sendiri dalam topik exposure secara general. Selamat membaca.

===========================»»»»Download Artikel Lengkapnya Via Filefactory PDF

===========================»»»»Download Artikel Lengkapnya Via Ziddu PDF

Blog Advertising

Komposisi dalam Fotografi

Komposisi secara sederhana diartikan sebagai cara menata elemen-elemen dalam gambar, elemen-elemen ini mencakup garis, shape, form, warna, terang dan gelap. Cara anda menata komposisi dalam jendela bidik akan diinterprestasikan kemudian setelah foto anda tersebut dicetak. Yang paling utama dari aspek komposisi adalah menghasilkan visual impact- sebuah kemampuan untuk menyampaikan perasaan yang anda inginkan untuk berekspresi dalam foto anda. Dengan demikian anda perlu menata sedemikian rupa agar tujuan anda tercapai, apakah itu untuk menyampaikan kesan statis dan diam atau sesuatumengejutkan, beda, eksentrik. Dalam komposisi klasik selalu ada satu titik perhatian yang pertama menarik perhatian. Hal ini terjadi karena penataan posisi, subordinasi, kontras cahaya atau intensitas subjek dibandingkan sekitarnya atau pengaturan sedemikian rupa yang membentuk arah yang membawa perhatian pengamat pada satu titik.

Secara keseluruhan, komposisi klasik yang baik memiliki proporsi yang menyenangkan. Ada keseimbangan antara gelap dan terang, antara bentuk padat dan ruang terbuka atau warna-warna cerah dengan warna-warna redup. Pada kesempatan-kesempatan tertentu, bila dibutuhkan mungkin anda akan membutuhkan komposisi anda seluruhnya simetris. Seringkali gambar yang anda buat lebih dinamis dan secara visual lebih menarik bila anda menempatkan subjek ditengah. Anda harus menghindari sebuah garis pembagi biarpun itu vertikal.

Untuk menghindari sebuah gambar yang dinamis diperlukan juga kehadiran irama. Irama ini terjadi karena adanya pengulangan berkali-kali sebuah objek yang berukuran kecil. Kehadiran irama dalam gambar mengesankan adanya suatu gerakan.

  • Garis
    Fotografer yang baik kerap menggunakan garis pada karya-karya mereka untuk membawa perhatian pengamat pada subjek utama. Garis juga dapat menimbulkan kesan kedalaman dan memperlihatkan gerak pada gambar. Ketika garis-garis itu sendiri digunakan sebagai subjek, yang terjadi adalah gambar-gambar menjadi menarik perhatian. Tidak penting apakah garis itu lurus, melingkar atau melengkung, membawa mata keluar dari gambar. Yang penting garis-garis itu menjadi dinamis.

  • Shape
    Salah satu formula paling sederhana yang dapat membuat sebuah foto menarik perhatian adalah dengan memberi prioritas pada sebuah elemen visual. Shape adalah salah satunya. Kita umumnya menganggap shape sebagai outline yang tercipta karena sebuah shape terbentuk, pada intinya, subjek foto, gambar dianggap memiliki kekuatan visual dan kualitas abstrak. Untuk membuat shape menonjol, anda harus mampu memisahkan shape tersebut dari lingkungan sekitarnya atau dari latar belakang yang terlalu ramai. Untuk membuat kontras kuat antara shape dan sekitarnya yang membentuk shape tersebut. Kontras ini dapat terjadi sebagai akibat dari perbedaan gelap terang atau perbedaan warna.

    Sebuah shape tentu saja tidak berdiri sendiri. Ketika masuk kedalam sebuah pemandangan yang berisi dua atau lebih shape yang sama, kita juga dapat meng-crop salah satu shape untuk memperkuat kualitas gambar.

»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»Selengkapnya Download PDF Via Filefactory


»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»Mirror Download PDF Via Ziddu



Blog Advertising

Angka Diafragma

Memahami Diafragma

Bingung dari mana angka-angka “ajaib” pada gelang diafragma berasal? Berikut ini penjelasannya

Salah satu teori dasar fotografi menyebutkan bahwa setiap kali mengecilkan bukaan diafragma satu stop, berarti mengurangi volume cahaya (yang masuk melalui lensa) sebanyak setengahnya. Kebalikannya, bila kita memperlebar bukaan diafragma satu stop, berarti menambah volume cahaya sebanyak dua kali lipat dari sebelumnya. Penjelasannya adalah sebagai berikut

Angka diafragma didapatkan dari perbandingan antara panjang fokus lensa dan diameter permukaan lensa yang berfungsi mengumpulkan cahaya. (f/stop = F/Ø)


Jadi, bila lensa 50 mm mempunyai diameter (diameter = diameter lensa (kaca) bukan diameter dudukan filter) selebar 50 mm maka dikatakan dia mempunyai diafragma f/1 (50 mm : 50 mm). Ini adalah lensa yang sangat kuat mengumpulkan cahaya dan saat ini hanya diproduksi oleh satu produsen kamera (canon).

Dari sini dapat dihitung – memakai lensa normal dengan bukaan maksimum f/1,4 – berapa diameter lensa yang digunakan untuk mengumpulkan cahaya.

50 mm : f/1,4 = 35,7 mm

(pembulatan dari 35,7142857.......)²²

Bila kita sadari bahwa yang bertanggungjawab mengumpulkan cahaya adalah seluruh luas permukaan lensa yang bersangkutan, hitung-hitungan ini menjadi makin menarik lagi. Masih ingat pelajaran SMP bahwa rumus untuk mencari luas lingkaran adalah sama dengan πr² (pi r kuadrat)? Atau 22/7 kali jari-jari kali jari-jari?

Jadi, bila jari-jari diameter lensa 50 mm f/1,4 adalah 17,85 mm (35,7 : 2) maka luas permukaan lensa tersebut adalah

π x 17,85²

= 3,1415926535897932384626433832795 x 318,6225

= 1000,982105268413896122063591389 mm² (dibulatkan menjadi 1001 mm²)

Bila diafragma kita kecilkan satu stop menjadi f/2, kemampua mengumpulkan cahya dari lensa yang bersangkutan menjadi turun setengahnya. Dengan diafragma f/2 tersebut, secara virtual diameter lensa tadi “diubah” menjadi 25 mm (50 mm : f/2). Jari-jari lensa tersebut menjadi 12,5 mm

Luas permukaan (virtual) lensa yang bersangkutan menjadi

π x 12,5²

= 3,1415926535897932384626433832795 x 156,25

= 490,87385212340519350978802863742 mm² (dibulatkan menjadi 491 mm²)


Mengapa tidak menjadi setengahnya? Bukankah 491 mm² belum setengah dari 1001 mm² ?

Perlu diingat bahwa dalam fotografi terdapat banyak pembulatan dan kompromi. Angka 491 mm² sudah sangat mendekati setengah dari 1000 mm². Lagi pula perbedaan luas 9 mm² akan sangat sedikit perbedaannya dalam hasil pemotretan.

Tetapi, jika anda masih penasaran juga, kita lihat saja mengapa tidak dibuat benar-benar setengahnya (500 mm²). Bila demikian, hitungannya kita balik menjadi

Download PDF Via Filefactory Download
Download PDF Mirror Via Ziddu Download



Blog Advertising

Tuesday, December 23, 2008

Photo Album